post

NBA Damian Lillard Tidak Akan Bermain Musim Depan

Penggemar Portland Trail Blazers harus bersabar untuk menyaksikan penampilan Damian Lillard. Karena dia tidak akan bermain di NBA musim 2025-2026. Lillard tidak ingin terburu-buru dalam penyembuhan cedera Achilles yang dia alami. Apalagi usianya sudah tidak muda lagi.

Lillard mengalami akhir yang memilukan di musim NBA 2024-2025, setelah mengalami cedera Achilles parah. Masa bakti singkat peraih sembilan penghargaan NBA All-Star itu bersama Milwaukee Bucks pun berakhir karena cedera tersebut, dan kini ia kembali bergabung dengan Trail Blazers.

Pemain berusia 35 tahun itu harus merelakan kontraknya senilai 112,6 juta Dolar AS dengan Milwaukee Bucks diperpanjang dan dibebaskan selama musim panas. Ia kini akan mendapatkan 22,5 juta Dolar AS selama lima musim jika tidak bermain di Milwaukee. Setelah pembelian tersebut, ia memutuskan untuk kembali ke Portland dengan kontrak tiga tahun senilai 41,6 juta Dolar AS. Lillard memiliki opsi pemain untuk musim 2027-2028.

Cedera Achilles memang tidak mudah untuk pulih, terutama ketika seorang pemain seperti Lillard, yang sudah bisa dikatakan sebagai pemain veteran. Ia pun mengonfirmasi bahwa ia akan absen di musim mendatang.

“Saya tidak berencana untuk itu. Saya merasa tim ini unggulan pertama (tanpa saya), mereka mungkin mendapatkannya. Saya berusaha untuk tetap sesehat mungkin,” kata Lillard pada acara media day Trail Blazers, ketika ditanya apakah ia akan bermain musim ini.

Dame juga sudah bicara soal kembalinya dia beberapa hari yang lalu, katanya, “Mungkin awal musim depan. Achilles itu, tidak bisa diremehkan. Saya harus benar-benar pulih. Saya akan menepi dulu.”

Lillard merupakan salah satu dari tiga pemain All-Star Wilayah Timur selama babak playoff tahun lalu yang mengalami cedera tendon Achilles, meskipun usianya delapan tahun lebih tua daripada pemain power forward All-NBA Boston Celtics yang sedang cedera Jayson Tatum, dan satu dekade lebih tua daripada pemain All-NBA Indiana Pacers Tyrese Haliburton.

Mengingat usia, jarak tempuh, dan ukuran tubuh Lillard, mungkin tidak adil untuk mengharapkan dia mencapai status All-Star lagi, bahkan saat dia dalam kekuatan penuh. Namun ia masih merupakan penembak tripoin yang hebat dan pengumpan yang memiliki naluri, dan bisa memberikan banyak hal kepada Portland selama dua tahun terakhir kontraknya.

post

NBA Rahasia Karier Panjang Andre Iguodala Adalah “Mencuri”

Mantan bintang Golden State Warriors Andre Iguodala punya cara licik untuk mengembangkan diri, yaitu dengan “mencuri”. Tapi cara licik tersebut telah membuatnya pensiun sebagai juara NBA empat kali, dan juga memenangkan MVP Final NBA 2015. Bahkan Iguodala mengakui bahwa dirinya pernah “mencuri” dari Kobe Bryant.

Iguodala menceritakan kisahnya di podcast “The Young Man and Three”. Dimulai dari kekagumannya terhadap mendiang Kobe Bryant. Saat masih bermain, legenda Los Angeles Lakers tersebut mendominasi NBA di puncak kariernya. Menurut Iguodala kehebatan Kobe tak pernah bisa diukur hanya dengan pujian.

Beruntung bagi Iguodala bahwa dia juga berada dalam naungan Rob Pelinka, sebagai agennya. Sebelum menjadi manajer umum Lakers, Rob Pelinka dikenal sebagai agen Bryant. Ia juga pernah menangani Iguodala selama karier NBA-nya.

Andre Iguodala memanfaatkan agen yang sama dengan Kobe Bryant untuk keuntungannya. “Saya punya agen yang sama dengan Kobe Bryant, jadi saya selalu mencuri informasi. Ada seseorang yang mengawasi Kobe, mencuri ilmunya, menuliskannya, dan memberikannya kepada saya,” kata Iguodala.

“Kobe akan menggiring bola dengan tangan kirinya pada satu sudut selama 20 menit, lalu mengubah sudutnya selama 20 menit lagi, dan seterusnya. Jadi saya akan menirunya,” imbuh Iguodala.

Etos kerja Bryant bisa dibilang merupakan kualitas terbesar yang membantunya mendominasi NBA selama 20 tahun. Iguodala bermain cerdas dengan mendapatkan akses ke rutinitas latihan Kobe.

Tentu saja, mereka memadukan bakat mereka dengan kerja keras yang luar biasa. Mustahil untuk menandingi kehebatan mereka, bahkan sebagian kecilnya, tanpa strategi yang cerdas, dan Iguodala berhasil melakukannya.

“Saya selalu berusaha mengidentifikasi siapa yang terbaik dalam hal tertentu. Lalu saya mencoba menerapkannya ke dalam rutinitas dan jadwal saya,” ungkap Iguodala.Pemain-pemain seperti Bryant, LeBron James, dan Michael Jordan merupakan beberapa pemain paling berbakat yang pernah bermain di lapangan basket dalam sejarah NBA. Tapi Andre Iguodala punya cara cerdas untuk “mencuri” ilmu dari mereka. Pada akhirnya, strategi Iggy berhasil, karena ia pensiun sebagai pemain yang layak disandingkan dengan mereka.

post

NBA JJ Redick Mengharapkan Versi Terbaik Luka Doncic

Los Angeles Lakers menjadi salah satu tim yang paling dinanti penampilannya di NBA 2025-2026. Ini menjadi pertama kalinya Luka Doncic memulai musim dengan Purple and Gold. Pelatih Lakers JJ Redick pun berharap Doncic bisa tampil dengan performa terbaiknya.

Dalam jumpa media pada Kamis (26/9), Lakers menyampaikan perpanjangan kontrak untuk Redick. Pelatih 41 tahun itu menjadi bagian dari rencana jangka panjang Lakers. Begitu juga dengan Doncic yang telah akan bersama Lakers selama tiga musim ke depan.

“Saya tidak melupakannya. Betapa jarangnya ada seorang kepala pelatih debutan yang mendapatkan perpanjangan kontrak. Saya menyadari betapa beruntungnya saya di organisasi yang mendukung saya dengan cara seperti itu,” ucap Redick.Doncic datang ke Los Angeles pada awal Februari lalu. Lakers melakukan pertukaran bombastis dengan Dallas Mavericks. Lakers menyerahkan Anthony Davis dan Max Christie dalam perdagangan itu.Doncic musim lalu terkendala dengan cedera betis. Kondisinya mulai membaik di paruh kedua saat bersama Lakers. Doncic bermain 28 gim untuk Lakers dengan rata-rata 28,2 poin, 8,1 rebound, 7,5 asis, dan 1,6 steal.

Pemain asal Slovenia itu tampil mengejutkan dengan transformasi lebih fit di musim panas. Doncic juga menjadi pusat perhatian saat berlaga di FIBA EuroBasket 2025 bersama timnas Slovenia.

Maka dari itu, Redick berharap banyak kepada Doncic pada musim mendatang. Kehadiran Doncic turut mendorong Lakers ke posisi ketiga Wilayah Barat. Posisi terbaik Lakers dalam lima musim terakhir. Tapi Lakers hanya mencapai ronde pertama playoff karena kalah 4-1 dari Timberwolves.

“Dia berkomitmen menerapkan standar baru untuk dirinya sendiri. Saya mengharapkan versi terbaik dari Luka. Dan tugas saya sebagai pelatih adalah mewujudkan hal tersebut setiap hari,” kata mantan pemain NBA selama 15 musim itu.

Selain Doncic, Lakers juga mengamankan LeBron James yang telah mengambil opsi pemain senilai 52,6 juta Dolar AS. Lakers juga menambah roster dengan mendatangkan Deandre Ayton, Jake LaRavia, dan Marcus Smart.

Lakers memasang ekspektasi tinggi pada NBA 2025-2026. Mereka ingin memaksimalkan duet Doncic-LeBron. Apalagi ini menjadi tahun terakhir kontrak LeBron di Los Angeles. Redick tidak menampik pihaknya memiliki gagasan meraih juara musim depan.

“Saya pikir Lakers selalu berada di bawah tekanan. Datang ke gedung ini setiap hari, Anda terus-menerus diingatkan tentang kejayaan Lakers. Itu tidak berubat. Setidaknya untuk saya dari tahun ke tahun,” imbuhnya.

post

NBA Timberwolves Membawa Kembali Seragam Ikonik Era Kevin Garnett

Alex Rodriguez dan Marc Lore menjadi pemilik baru waralaba Minnesota Timberwolves dan Minnesota Lynx sejak Juli lalu. Mereka memenuhi janjinya dengan mengembalikan lagi jersei Black Trees. Jersei tersebut merupakan menjadi kenangan manis penggemar Timberwolves di era Kevin Garnett.

Timberwolves menghadirkan kembali jersei ikonik mereka yaitu Black Trees Classic Edition untuk NBA 2025-2026. Jersei dengan gambar dan motif pohon pinus itu pernah menjadi jersei alternatif Timberwolves dari 1998 hingga 2008.“Kami melakukan jajak pendapat kepada para penggemar dan hasil tertingginya adalah mereka menginginkan jersei ‘Black Trees’. Kami juga akan menghadirkan beberapa kejutan di arena dan hal-hal terkait seragam,” ucap Rodriguez melalui ESPN.

Garnett menjadi pemain yang paling sering memakai jersey “Black Trees” itu pada era tersebut. Garnett memakainya dalam 28 pertandingan dengan 21 diantaranya merupakan gim kandang.

Bersamaan dengan era Garnett itu, Timberwolves mencapai playoff dalam delapan musim beruntun. Puncaknya saat mereka tampil di Final Wilayah Barat 2004 yang merupakan raihan tertinggi waralaba.

Timberwolves merekrut Garnett sebagai No. 5 NBA Draft 1995. Kemudian mereka mencapai playoff pertama pada 1997 di musim keduanya Garnett. Kesuksesan berlanjut hingga delapan musim kemudian. Termasuk Garnett sebagai MVP NBA 2004.

Tapi Garnett ditukar ke Boston Celtics pada 2007 dan menjadi juara NBA 2008. Garnett kembali lagi ke Timberwolves pada 2015. Ia gantung sepatu di tahun berikutnya. Namanya masuk Naismith Memorial Basketball Hall of Fame 2020.

Timberwolves terakhir kali mengenakan jersei “Black Trees” pada musim 2018-2019. Kini jersei dengan tema yang sama itu akan dipakai oleh Anthony Edwards dkk. Timberwolves dijadwalkan memakai jersei itu untuk pertama kali pada 26 Oktober mendatang. Tepatnya di gim ketiga musim 2025-2026 atau gim kandang pertama melawan Indiana Pacers.

Edwards kini memimpin Timberwolves menuju era terbaiknya. Mereka mencapai Final Wilayah Barat dalam dua musim terakhir. Edwards sendiri merupakan pilihan teratas NBA Draft 2020 dan menjadi salah satu talenta terbaik di liga era modern.

“Mereka mengenakan jersei itu saat pertama kali mencapai Final Wilayah Barat. Ada banyak kenangan indah bagi mereka pada saat itu. Bukan hanya jersei yang keren untuk Timberwolves. Tapi juga di beberapa dekade terakhir NBA,” imbuh Rodriguez.

post

NBA Pelicans Beri Nasihat Untuk Zion Williamson

Zion Williamson memasuki musim ketujuhnya di NBA bersama New Orleans Pelicans. Terlepas dari rumor pertukaran, Pelicans menekankan soal tanggung jawab terhadap pilihan teratas NBA Draft 2019 itu.

Dalam jumpa pers pada Senin (22/9) waktu setempat, Wakil Presiden Eksekutif Operasi Bola Basket Pelicans Joe Dumars menegaskan bahwa Williamson tetap berkomitmen terhadap tim dan ingin terus mengembangkan diri.

“Hal utama yang saya bicarakan dengan Zion hanyalah tanggung jawab dan akuntabilitas. Saya mengatakan kepadanya bahwa kehebatan datang dari tanggung jawab. Anda tidak bisa menjadi hebat tanpa bertanggung jawab,” kata Dumars yang mengutip kutipan terkenal dari film Spider Man itu.

“Jadi tanggung jawab itu sangat ditekankan. Bertanggung jawab dan bertanggung jawablah atas apa yang Anda lakukan. Menjadi pemain berbakat saja tidak cukup,” lanjut Dumars saat membicarakan soal Williamson.

Penekanan Dumars terhadap tanggung jawab itu seolah menjadi harapan Pelicans akan ketersediaan Williamson untuk sehat sepanjang musim. Williamson tidak pernah bermain lebih dari 70 gim dalam satu musim. Jumlah gim terbanyaknya itu terjadi pada 2023-2024.

Ketersediaan dan kondisi fisik Williamson selalu menjadi pertanyaan. Musim lalu Williamson masih bergelut dengan cedera. Ia mencetak rata-rata 24,6 poin, 7,2 rebound, dan 5,3 asis per gim dengan akurasi tembakan 56,7 persen. Pelicans tidak lolos playoff untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir.

“Ada perbedaan antara bakat dan kehebatan. Itu dua hal yang berbeda. Kita bisa berbakat tanpa tanggung jawab. Kita tidak bisa hebat tanpa tanggung jawab. Jadi, mari kita pastikan kita bertanggung jawab dan bisa mempertanggung jawabkan,” tegas Dumars.

Williamson merupakan salah satu pemain berbakat yang masuk ke NBA. Hal itu dibuktikan perolehannya di NBA Draft 2019 dari Duke University. Setidaknya Williamson menunjukkan Pelicans tidak salah memilihnya dalam dua musim pertama.

Tetapi cedera menghambat Williamson mengeluarkan performa terbaiknya. Ia absen sepanjang musim 2021-2022, hanya bermain 24 gim di musim pertama, 29 gim pada musim 2022-2023, dan 30 gim pada musim lalu.“Dia hebat. Zion hebat. Saya tidak punya masalah denganya. Dia bekerja sangat keras. Saya melihatnya selama mungkin sebulan terakhir, keluar masuk fasilitas latihan, benar-benar memaksakan diri. Saya senang dengannya pada musim panas ini. Tapi, tetap saja, kita harus bertanggung jawab atas semua yang kita lakukan.”

post

Legenda NBA Sarankan Lakers Tukar Austin Reaves

Satu bulan berjarak sebelum NBA musim 2025-2026 dimulai. Beberapa tim NBA tampak sudah mengunci skuad mereka untuk musim baru. Namun, beberapa lainnya juga masih terlihat gamang, seolah terasa akan kembali melakukan pergerakan sebelum pemusatan latihan dimulai.

Hal ini juga dilihat oleh legenda NBA, Robert Horry. Dalam siniar pribadinya, pemain yang akrab dengan julukan Big Shot Bob ini fokus membicarakan salah satu tim yang pernah ia bela dulu, Los Angeles Lakers. Menurut Bob, Lakers sebaiknya melakukan pergerakan lagi demi membuka potensi yang lebih besar lagi dalam mencari aspriasi juara.

“Jika Lakers pintar, mereka akan melakukan skema sign and trade kepada Austin Reaves,” buka Bob mengenai situasi Reaves. “Saat Anda punya dua pemain dengan karakter yang sama seperti Reaves dan Luka Doncic, itu akan menjadi masalah. Saya tidak bilang keduanya memiliki ketangkasan yang sama, tapi mereka bermain di posisi yang sama dan melakukan kurang lebih hal yang sama”.

Ya, menurut pemain dengan 7 gelar juara ini, Lakers sebaiknya mulai memikirkan perjalanan ke depan tanpa Reaves. Reaves memang masih punya kontrak dengan Lakers sampai 2027-2028 setelah ia meneypakati perpanjangan kontrak pada 2023 lalu. Namun, musim depan, di tahun ketiga kontrak barunya, Reaves punya opsi pemain (Player Option) yang membuatnya bisa keluar sebagai free agent.

“Jangan salah paham, saya sangat senang melihat Reaves bermain. Saya rasa dia sangat bisa bersaing di NBA. Namun, Anda tidak butuh dua pemain yang sama dalam satu tim,” imbuh Bob. “NBA itu tentang kesesuaian. Tim yang hebat selalu memiliki pembeda di skuad mereka. Tidak ada dua Joker, dua Giannis, atau dua Shai Gilgeous di tim-tim juara tersebut,” tutupnya.

Lakers tampaknya memang akan melakukan perubahan besar, entah di musim ini atau setelahnya. Tidak adanya kesepakatan kontrak baru dengan LeBron James seolah menjadi tanda pertama yang menegaskan hal tersebut. Kehadiran Doncic juga membuat mereka tenang dalam membangun kekuatan di masa mendatang. Pertanyaannya kini, apakah Reaves akan masuk dalam rencana tersebut? (DRMK)

post

NBA Rob Pelinka Sebut Luka Doncic Sebagai Pemain Terbaik di Dunia

Luka Doncic menjadi salah satu pemain yang bersinar di FIBA EuroBasket 2025 terlepas dari hasil Slovenia. Melihat performa Doncic di ajang internasional, Manajer Umum Los Angeles Lakers Rob Pelinka semakin yakin bahwa timnya telah merekrut pemain terbaik dunia yang bisa membawa kesuksesan di masa mendatang.

Slovenia terhenti di perempat final dan menempati posisi ketujuh. Mereka kalah dari Jerman, yang pada akhirnya menjadi juara FIBA EuroBasket 2025. Doncic bermain dalam tujuh pertandingan dengan rata-rata 36,6 poin, 8,6 rebound, dan 7,1 asis melalui akurasi tembakan 45,8 persen.“Penampilan Luka di EuroBasket memperjelas kepada seluruh dunia bahwa ia merupakan kandidat kuat untuk menjadi pemain terbaik di planet ini, jika tidak berada di puncak,” kata Pelinka melalui ESPN.

Untuk membuat Doncic merasa nyaman di Lakers, waralaba tersebut memberi dukungan kepada Doncic untuk bermain di FIBA EuroBasket 2025. Bahkan Pelinka juga datang di Eropa bersama pemilik Lakers sebelumnya, Jeanie Buss.

Lakers telah mengamankan Doncic dengan kontrak tiga tahun senilai 165 juta Dolar AS dengan opsi pemain di tahun terakhir. All-NBA lima kali itu menjadi bagian dari rencana besar Lakers. Kini Lakers sedang memperkuat roster untuk bersaing di musim 2025-2026.

“Memiliki Luka, yang bisa dibilang merupakan pemain terbaik dunia dan LeBron James, yang masih menjadi salah satu pemain hebat di liga, bahkan dengan usianya saat ini, terus memungkinkan kami untuk berpikir cermat tentang nilai dari opsi tersebut,” lanjut Pelinka.Lakers mendapatkan Doncic melalui pertukaran besar dengan Dallas Mavericks pada Februari lalu. Lakers menyerahkan Anthony Davis. Selain Doncic yang sudah berkomitmen, Lakers juga mendapatkan LeBron yang mengambil opsi pemain senilai 52,6 juta Dolar AS.

“Jika ada cara paling cerdas untuk mewujudkan aspirasi juara kami pada musim depan, kami akan mewujudkannya. Kami memandang kehadiran kedua pemain itu di tim kami musim depan sebagai momen penting. Kami akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk meraih gelar ke-18,” tegas Pelinka.

Lakers membuat pergerakan besar selama jeda musim. Mereka merekrut Deandre Ayton untuk mengisi posisi center hilang di paruh kedua musim lalu. Kemudian ada kehadiran Jake LaRavia dan Marcus Smart untuk menambah kedalaman. Lakers masih berupaya menawar Andrew Wiggins dari Miami Heat.

post

NBA Bukan Curry Atau KD, Lawan Terberat LeBron Adalah Derrick Tarver

LeBron James merupakan sosok yang sudah tidak perlu dijelaskan lagi dominasinya di NBA. Tentunya ia memiliki rival dan lawan tangguh. Dalam siniar 360 with Speedy, LeBron mengungkapkan lawan terberatnya. Sosok tersebut adalah Derrick Tarver.

“Astaga. Seorang anak yang tumbuh bersama saya. Kami sudah seperti saudara. Namanya Derrick Tarver. Kami tumbuh di kota yang sama. Tapi dia lebih tua dari saya,” ungkap bintang Los Angeles Lakers itu.

Tarver bukan nama besar. Bahkan ia juga bukan pemain NBA. Datanya pun sulit ditemukan. Hanya mencantumkan saat Tarver bermain di University of Akron. Tarver hanya pernah tercatat bermain di Scafati (Italia) pada 2007-2008.

Tarver merupakan teman masa kecil LeBron dari Akron, Ohio. Tarver berusia empat tahun lebih tua dari LeBron. LeBron mengenang masa kecilnya bersama Tarver dan memuji kemampuan Tarver.

“Dia seumuran Maverick (Carter, sahabat dan mitra bisnis LeBron). Tapi Derrick memang lebih kuat dari semua orang di usia 10 tahun, kidal, dan sangat kuat, lebih kuat dari emura orang. Dia tahu apa yang akan dia lakukan dan tidak tidak mungkin menghentikannya,” kata LeBron.

“Dia masih berpikir dia bisa menghantamku sekarang dia. Dan ketika dia melihat ini, dia akan bilang, ‘Saya akan mengalahkanku sekarang.” Tapi dia tidak bisa melakukannya lagi,” ujar LeBron.

Hubungan LeBron dan Tarver juga terjaga. Tarver langsung menanggapi pernyataan LeBron itu melalui akun media sosialnya. “Punggungku sakit hanya dengan membayangkan bermain denganmu di pertandingan, LeBron James. Kau harus bermain dengan keponakanmu (DJ, anak Tarver berusia 10 tahun).”

Tarver mencatat statistik yang solid di perguruan tinggi dengan rata-rata 20 poin per gim. Ia menjadi garda yang efisien dalam tembakan jarak jauh dan menjadi pemain yang menonjol di Mid-American Conference (MAC).

Menurut penuturan LeBron itu, Tarver merupakan pemain yang berbakat. Namun, pertanyaan lainnya muncul kenapa Tarver tidak mengikuti draft. Tidak ada yang tahu entah karena cedera atau hal lainnya.

post

NBA LeBron James Akhirnya Menanggapi Rumor Pensiun

Satu bulan lagi LeBron James akan mencetak sejarah sebagai pemain pertama NBA yang mencapai 23 musim. Dalam episode terbaru siniar 360 with Speedy, LeBron tahu bahwa ia mendekati momen gantung sepatu. Tetapi ia belum akan melakukannya sekarang. Setidaknya ia akan menyelesaikan NBA 2025-2026 terlebih dahulu.

LeBron akhirnya buka suara mengenai rumor pensiun. Ia menatap musim terakhir kontraknya. Tidak ada kepastian mengenai masa depan LeBron pada tahun depan. Bisa tetap bermain atau membuka lembaran baru.

“Saya tahu saya sudah berada di batas terakhir. Saya tidak akan bermain selama 23 tahun lagi. Itu sudah pasti dan saya tidak akan bermain selama 10 tahun lagi. Saya sudah siap mencapai garis akhir. Saya hanya belum sampai di sana,” kata No. 1 NBA Draft 2003 itu.

LeBron akan menjalani musim ke-23 itu dalam usia 41 tahun. Ia akan berulang tahun pada 31 Desember mendatang. LeBron sudah menjadi pemain aktif tertua di NBA dalam dua musim terakhir.

MVP NBA empat kali itu mengambil opsi pemain senilai 52,6 juta Dolar AS dari kontak dua tahun sebesar 104 juta Dolar dengan klausul no-trade. Keputusan itu memastikan LeBron akan menjalani kamp pelatihan dan memulai musim 2025-2026 bersama Los Angeles Lakers.

Baca juga: LeBron Beri Penghormatan Khusus untuk Kobe Bryant di Hall of Fame 2025

LeBron bermain 70 gim pada musim 2024-2025 dengan rata-rata 24,4 poin, 7,8 rebound, dan 8,2 asis per gim. Dalam usia 40 tahun itu, LeBron masih bermain di Olimpiade Paris 2024. Ia juga menutup musim dalam enam besar MVP NBA 2025.

Juara NBA empat kali itu sudah melewati Michael Jordan dengan perolehan 30+ poin terbanyak dalam satu gim, pemain tertua yang meraih 40+ poin dalam satu gim, hingga mencapai 50 ribu poin di musim reguler dan playoff.

Semakin LeBron bermain, semakin banyak pula rekor yang ia pecahkan. Musim lalu LeBron telah menyamai rekor Vince Carter sebagai pemain dengan musim terbanyak. Kemudian melampaui Kareem Abdul-Jabbar dengan menit terbanyak dan pemain tertua dengan tripel-dobel beruntun.

post

NBA Kerja Sama dengan Pemerintah Inggris untuk Pengembangan Basket

Pemerintah Inggris melakukan kolaborasi inovatif dengan NBA. Mereka mengumumkan investasi senilai 10 juta Poundsterling. Dana tersebut digunakan untuk pengembangan bola basket di seluruh Inggris Raya, mendanai program akar rumput, fasilitas multifungsi, dan menghidupkan kegiatan komunitas.

Inggris dikenal sebagai negara asal sepak bola. Tetapi basket mengalami pertumbuhan yang pesat terutama di kalangan Gen Z. Basis penggemar NBA di Inggris tumbuh 24 persen sejak 2022. Basket menjadi olahraga terpopuler kedua di Inggris setelah sepak bola untuk generasi muda.

Melihat pertumbuhan minat basket itu, pemerintah Inggris menggandeng NBA untuk kolaborasi. Mereka berencana melakukan berbagai program untuk mengembangkan dan mendorong masyarakat Inggris untuk aktif dalam bola basket.

“Bola basket sedang meningkat pesat di Inggris. Investasi ini akan membantu membawanya ke tingkat lebih tinggi, membuka cabang olahraga ini bagi ribuan orang di seluruh negeri. Saya bangga Inggris bekerja sama dengan salah satu merek olahraga paling ikonis di dunia,” ujar Perdana Menteri Inggris Keir Starmer.

Starmer telah bertemu dengan Komisaris NBA Adam Silver pada Juli lalu. Mereka juga membicarakan tentang peluang investasi seputar NBA Eropa. Ini merupakan liga profesional baru yang sedang dalam tahap pembahasan.

Dilansir melalui laman Basketball England, pemerintah Inggris menggelontorkan dana sebesar 400 juta Poundsterling untuk Program Fasilitas Olahraga Komunitas selama empat tahun.

Sementara NBA menambahkan 5 juta Poundsterling untuk program pengembangan akar rumput dan keterlibatan penggemar hingga 2028. Mereka memperluas jangkauannya lebih dari 50 ribu pemain muda di seluruh Inggris setiap tahunnya.

NBA juga menggelar pertandingan musim reguler di Inggris pada 2026 dan 2027 sebagai bagian dari kerja sama ini. Adapun NBA Global Games sudah hadir di Inggris sejak 1993 di London.

NBA London Game 2026 dijadwalkan pada 18 Januari mendatang yang mempertemukan Orlando Magic vs Memphis Grizzlies di The O2 Arena. Kemudian pertandingan pada 2027 digelar di Manchester dan belum ditentukan tim yang bertanding.

Adapun musim reguler NBA digelar di Inggris sejak 2019. Pertandingan tersebut menghasilkan dampak ekonomi lebih dari 100 juta Poundsterling. Ini menjadi pertimbangan NBA menghadirkan gim-gim di Inggris di masa mendatang.